-->

Friday, 1 April 2016

Asia's Next Top Model Jadi Kontroversi karena Juri Bicara Kasar ke Kontestan


Jakarta - Asia's Next Top Model musim keempat yang baru tayang awal Maret 2016 menjadi kontroversi di media sosial. Penonton kontes model tersebut melayangkan kritik pada acara tersebut karena saat penjurian, salah seorang juri berkomentar kasar.

Juri yang menjadi kontroversi itu adalah bos Subaru, Glenn Tan. Subaru merupakan brand mobil yang menjadi sponsor dari Asia's Next Top Model sejak musim pertama. Setiap pemenang Asia's Next Top Model biasanya akan terpilih sebagai bintang iklan perusahaan otomotif asal Jepang tersebut.

Oleh karena itulah pada setiap musim Asia's Next Top Model selalu ada sesi pemotretan yang melibatkan mobil Subaru. Dan komentar kasar bos Subaru tersebut keluar setelah melihat sikap salah satu kontestan ketika pemotretan berlangsung.
Kontestan yang membuat Glenn Tan emosi itu adalah Kim Sang-in asal Korea Selatan. Saat mendapat pengarahan dari Tan sebelum pemotretan berlangsung, Sang-in diketahui menunjukkan ekspresi merasa tidak senang. Dia memutar bola matanya seolah-olah tidak suka dengan apa yang dikatakan oleh pria tersebut.

Komentar kasar tidak diberikan Tan langsung pada saat pemotretan berlangsung. Dia baru memberikan evaluasi pada saat proses penjurian dan eliminasi yang ditayangkan pada Rabu (30/3/2016). "Who the f*** do you think you are to roll your eyes at me? If I'm the client I am never ever going to hire you!" begitu kata pria berkacamata tersebut.

Menurut Tan, Sang-in tidak pantas melakukan sikap tidak profesional di depannya. Dia merasa, model 23 tahun itu bukanlah siapa-siapa. Dia pun mengatakan tidak akan mempekerjakan Sang-in, jika dirinya yang menjadi kliennya.



Mendengar komentar ekesekutif Subaru itu, Sang-in menangis dan langsung meminta maaf. Saat mengucapkan permintaan maaf, dia melakukan gerakan membungkuk khas orang Korea. Sikapnya ini yang kemudian mendapat simpati penonton. Mereka membela Sang-in dan mengecam ucapan Tan. Ada penonton yang menuntut agar Tan tidak lagi dilibatkan dalam penjurian Asia's Next Top Model.

"Just because he is a sponsor does not mean he can yell at a girl like that," tulis salah seorang penonton di halaman Facebook Asia's Next Top Model. "All the judges should be ashamed of themselves, for allowing a man like Glenn think that he can treat young models in that way and get away with it," kata seorang penonton lainnya. 

Produser eksekutif Asia's Next Top Model Sam Gollestani saat dikonfirmasi BBC menjelaskan insiden yang terjadi dalam acaranya merupakan gambaran betapa tingginya ketegangan dan emosi yang terjadi selama kompetisi berlangsung. "Glenn memberikan pandangan dari sisi klien ketika memilih seorang model untuk kampanye suatu produk, itulah sebabnya dia diundang sebagai juri tamu musim ini," kata Gollestani. "Adegan yang kemarin ditampilkan merupakan gambaran apa yang dipertimbangkan ketika membuat keputusan di industri model dan fashion ini," tambahnya.


Sumber: detik.com
 

Delivered by FeedBurner