SEPAKBOLA – Chelsea memutus kontrak kostum senilai £30 juta per tahun dengan Adidas, hanya satu pekan setelah mereka memperkenalkan kostum kandang baru seharga £90. Pemutusan kontrak dilakukan melalui kesepakatan kedua pihak.
Dilansir dari Mirror, Kamis 12 Mei 2016, The Blues harus membayar kompensasi karena menghentikan kontrak enam tahun lebih cepat dari semestinya 10 tahun. Namun, sederet perusahaan rival Adidas sudah menanti untuk membuat kesepakatan dengan Chelsea.
Salah satunya adalah perusahaan asal Amerika Serikat, Under Armour, yang saat ini menjadi pemasok kostum Tottenham Hotspur. Pemutusan kontrak diketahui dari pernyataan resmi klub, yang disampaikan pada media.
"Memulai hubungan kami pada 2006, kami ingin berterima kasih pada Adidas untuk dukungan dan kerja sama mereka selama lebih dari 10 tahun. Di masa itu klub telah meraih trofi Liga Champions, Liga Europa, dua titel Premier League, empat Piala FA dan dua Piala Liga."
Adidas, yang menjalin kontrak dengan Manchester United, senilai £750 juta dalam 10 tahun atau lebih dari dua kali lipat Chelsea, mengungkapkan strategi mereka untuk bermitra dengan lebih sedikit klub, yang berada pada level tertinggi.
"Perjanjian akan berakhir pada 30 Juni 2017, tidak seperti sebelumnya disepakati pada 30 Juni 2023. Kesepakatan bersama pemutusan kontrak lebih awal, akan memungkinkan Chelsea membuat kesepakatan kostum baru dengan kompetitor Adidas."
Sumber: VIVA.co.id
