-->

Thursday, 19 January 2017

APPI TOLAK WASEKJEN MUI DAN GNPF

PERISTIWA – Penolakan kedatangan Wakil Sekjen MUI Teuku Zulkarnain ternyata bukan saja terjadi di Sintang, Kalimantan Barat, tapi juga di Balikpapan. Penolakan tersebut disampaikan oleh Aliansi Pemuda Pemudi Islam (APPI) bersama beberapa masyarakat Kota Balikpapan.
Penolakan kedatangan Wasekjen MUI tersebut disampaikan langsung kepada Kapolres Balikpapan AKBP Jeffri Dian Juniarta di Ruang Rapat Utama, Mapolres Balikpapan, jalan Jenderal Sudirman, Kamis (19/1). Seperti diketahui, kedatangan Wasekjen MUI tersebut dalam rangka menghadiri acara Subuh Berjamaah bertemakan Spirit 212 di salah satu masjid yang berada di Kawasan Sepinggan Pratama, jalan Syarifudin Yoes, Balikpapan, Minggu (22/1) nanti.
Penolakan tersebut bukan tak mendasar. Pasalnya, kedatangan Wasekjen tersebut dianggap dapat mengancam persatuan dan kekondusifan Kota Balikpapan. “Kami bukan menolak kegiatan yang akan dihadirinya, kami hanya menolak kedatangannya. Kegiatan yang dihadiri tersebut adalah kegiatan agama, dan kami tidak masalah dengan kegiatan tersebut,” ujar Juru Bicara APPI Mustofa Hamzah. Tak hanya itu, dalam pertemuan tersebut APPI juga menyampaikan aspirasinya yang menolak pembentukan Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) MUI di Kota Balikpapan. Ada tiga tuntutan yang disampaikan saat pertemuan bersama Kapolres Balikpapan AKBP Jeffri Dian Juniarta. 
“Tuntutan kami yaitu menolak kedatangan Teuku Zulkarnain di Kota Balikpapan. Yang kedua kami meminta Polri melalui Polres Balikpapan untuk menegakkan supremasi hukum dengan menindak tegas penyebaran ideologi baik dari kelompok ekstrim kiri maupun ekstrim kanan demi menjaga keutuhan NKRI dan ideologi Pancasila. Yang ketiga, kami mengajak seluruh elemen masyarakat bersama TNI dan Polri untuk merawar kebinekaan dan menjaga Pancasila,” kata Mustofa Hamzah yang akrab disapa Topan.
Ia juga menyampaikkan, pihaknya akan menggelar aksi penolakan pembentukan GNPF pada hari Minggu (22/1). Aksi tersebut sebagai tindak lanjut atas aksi yang dilakukan beberapa waktu lalu. “Kami akan melakukan aksi penolakan pembentukan GNPF sebagai tindak lanjut aksi kita yang kemarin,” tegasnya.
Sementara itu Kapolres Balikpapan AKBP Jeffri Dian Juniarta usai pertemuan tersebut mengatakan, pihaknya akan menindak lanjuti sikap penolakan APPI tersebut. Pihaknya akan mencari solusi terbaik terkait adanya penolakan ini. “Kita akan mengambil ketegasan. Dan kita akan cari formula yang bagus dalam hal ini. Kami akan mengambil kebijakan yang dapat dipertanggung jawabkan secara hukum,” ujar AKBP Jeffri Dian Juniarta. (ARIYANSAH/KPFM)
 

Delivered by FeedBurner