Olahraga - Rencana Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi memotong gaji karyawan demi menggalang dana untuk pebalap Formula 1, Rio Haryanto mendapat sorotan.
Pasalnya, inisiatif politisi Partai Kebangkitan Bangsa ini jarang dilakukan oleh instansi pemerintahan di tanah air.
Usulan tersebut sebenarnya sudah disampaikan Menpora kepada Presiden Joko Widodo sejak Senin (29/2/2016), namun pemotongan gaji hanya bersifat himbauan manakala ada karyawan yang menolak.
"Kami harus memulai ini sebagai pintu awal agar semangat sebagai orang timur yang didukung dengan nilai gotong royong saling membantu sesama bisa terwujud," kata Imam disela-sela Rapat Kerja (raker) dengan Komisi X DPR RI di kompleks parlemen, Jakarta, Rabu (2/3/2016).
Menpora berencana mengajukan Rp 50 miliar ke Komisi X DPR RI untuk membantu pebalap pertama Indonesia yang berlaga di ajang balap mobil cepat tesebut.
"Kami harus memberikan contoh, saya sudah rapat dan saya juga sudah usulkan ke Presiden. Alhamdulilah semua merespons," jelasnya.
Dalam raker, anggota DPR, Jefirston R. Riwu Kore sempat menyinggung Menpora agar menjalin komunikasi dengan Kementerian Pariwisata terkait bantuan dana.
"Soal bantuan dana Rp 3,5 triliun untuk Rio alangkah baiknya diarahkan ke Kemenpar karena di sana ada dana promosinya sekaligus mendukung sport tourism Indonesia. Jangan sampai negara lain mrngintervensi untuk melakukan sponsor," pungkas Jefirston.
Sumber: TRIBUNNEWS.COM
