-->

Saturday, 4 November 2017

GAGASAN Televisi Kita Bersengkarut



Televisi (nextbamz.com)

FILM –Program Rumah Uya sukses menyabet predikat talkshowterfavorit dalam acara Panasonic Gobel Awards 2017RumahUya mengalahkan MataNajwa dan KicikAndy serta tujuh nomine lain.

Pemirsa televisi yang pernah menonton Rumah Uya mungkin bertanya-tanya: apakah penghargaan itu tidak salah alamat? Kita juga patut bertanya: apakah dunia pertelevisian kita baik-baik saja? Bagaimana bisa acara dengan ”mutu rendah” seperti RumahUya berhasil menggondol penghargaan?

Kemenangan Rumah Uya adalah tamparan bagi nalar publik. Dunia pertelevisian kita nyatanya tak pernah sepi dari masalah. Rendahnya mutu acara televisi hanya satu dari sekian banyak persoalan. Televisi kita masih menyimpan berjibun masalah.

Pertama, bengkoknya prinsip keanekaragaman isi dan kepemilikan. Sebagaimana kita saksiskan, televisi kita seakan-akan hanya melayani penonton Jakarta. Beberapa program terasa sangat Jakarta sentris, padahal tentu saja Indonesia tidak hanya Jakarta.

Konten-konten mereka pun nyaris seragam karena menuruti selera pasar. Contoh yang paling kentara, misalnya, ketika program ajang pencarian bakat sedang laris di stasiun televisi A, televisi lain mengikuti. Begitu juga ketika sedang musim serial drama Turki, sinetron religi, talk showstand up comedy, atau program lainnya.

 Sumber Berita 


 

Delivered by FeedBurner